Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Siswa Cari Nafkah dengan Jualan Cilok, Apa Kata Pihak Sekolah

image-gnews
Siswi kelas XII SMK Bhakti Karya Karanganyar, Ida Ayu Riski Susilowati, berangkat sekolah sambil berjualan cilok di Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa, 23 Oktober 2018. Ida berjualan cilok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membayar biaya pendidikannya. ANTARA/Maulana Surya
Siswi kelas XII SMK Bhakti Karya Karanganyar, Ida Ayu Riski Susilowati, berangkat sekolah sambil berjualan cilok di Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa, 23 Oktober 2018. Ida berjualan cilok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membayar biaya pendidikannya. ANTARA/Maulana Surya
Iklan

TEMPO.CO, Karanganyar - Perjuangan Ida Ayu Riski Susilowati, siswi kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan Bhakti Karya Karanganyar, bisa menjadi kisah inspiratif bagi kita semua. Seorang yatim yang tinggal bersama adiknya di Karanganyar ini harus mencari nafkah sekaligus sekolah dengan berjualan cilok.

Baca: Siswi Penjual Cilok Atur Waktu Belajar - Kerja, Tidur Cukup 2 Jam

Sejak dinihari Ayu Riski membuat cilok di rumah. Dia berangkat ke sekolah pada pukul 06.00 dengan mengayuh sepeda sejauh 4 kilometer sekaligus mengangkut dagangannya. Ayu Riski berjualan cilok di sela jam istirahat sekolah. Dia memilih berdagang cilok karena mudah dibuat dan disukai anak-anak sekolah.

Sebelum berjualan cilok di sekolah, Ayu Riski pernah menjual jasa perbaikan sepatu atau sol sepatu keliling. Keterampilan itu dia peroleh dari almarhum ayahnya, Sukirno yang meninggal 2 tahun lalu. Namun uang yang diperoleh dari memperbaiki sepatu tak bisa mencukupi kebutuhannya.

Ida Ayu Riski Susilowati, siswi kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan Bhakti Karya Karanganyar yang berjualan cilok di sekolah. TEMPO | Ahmad Rafiq

Ayu Riski juga pernah menjadi juru parkir. Dia mengaku mengenal beberapa koordinator parkir di sejumlah titik di Karanganyar. Pekerjaan juru parkir biasanya dilakoni saat akhir pekan. Lantaran hanya bekerja di hari libur, pendapatan sebagai juru parkir lagi-lagi tak cukup untuk menambal biaya hidup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Kisah Inspiratif Siswi Penjual Cilok, Apa Sebenarnya Cita-citanya

Kepala SMK Bhakti Karya Karanganyar, Sutarno mengetahui ada siswanya yang berjibaku mencari nafkah sekaligus bersekolah. Pihak sekolah, menurut dia, pernah menawarkan sebuah kios di sekolah untuk dikelola Ayu Riski sebagai tempat berjualan cilok. "Tapi dia menolak karena khawatir akan tertinggal pelajaran," ucap Sutarno.

Siswi kelas XII SMK Bhakti Karya Karanganyar, Ida Ayu Riski Susilowati (kiri), berjualan cilok saat jam istirahat pelajaran sekolah. ANTARA/Maulana Surya

Selain menawarkan tempat berjualan, dia melanjutkan, pihak sekolah juga menawarkan pembebasan uang sekolah buat Ayu Riski. Keringanan ini ditolaknya pula. "Selain mandiri, dia juga siswa yang memiliki harga diri dan membuat kami salut," kata Sutarno. Dia berharap Ayu Riski mampu menularkan jiwa wirausaha kepada teman-temannya di sekolah.

Artikel terkait: Kisah Inspiratif Ayu Siswi Penjual Cilok, Sol Sepatu, Juru Parkir

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Anak Buruh Tani Korban Tsunami Palu Lulus S2 UGM Berkat LPDP

2 hari lalu

Heni Ardianto (25), salah satu wisudawan yang berhasil lulus dari Prodi Magister Sains Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM. ugm.ac.id
Kisah Anak Buruh Tani Korban Tsunami Palu Lulus S2 UGM Berkat LPDP

Cerita Heni Ardianto, lulusan prodi Magister Sains Manajemen FEB Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 3,72 asal Sulawesi Tengah.


Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

5 hari lalu

Tim SAR gabungan mencari korban tanah longsor yang dinyatakan hilang di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Basarnas Makassar secara resmi menutup operasi SAR bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam di dua titik di daerah itu setelah dua korban yang dinyatakan hilang berhasil ditemukan sehingga total korban meninggal dunia akibat bencana tersebut menjadi 20 orang. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.


17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

5 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders


FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

5 hari lalu

Ilustrasi kekerasan. shutterstock.com
FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024


Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

5 hari lalu

Aulia Ayub, lulusan termuda dan tercepat Program Spesialis UGM. ugm.ac.id
Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.


TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

5 hari lalu

Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com
TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.


Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

5 hari lalu

Ilustrasi sekolah kedinasan. indonesiacollege.co.id
Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.


8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

5 hari lalu

Ilustrasi sekolah kedinasan
8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

Berikut ini daftar sekolah kedinasan 2024 yang lulusannya bisa menjadi CPNS dan diberikan uang pensiun. Ada dari Kemenkeu hingga BMKG.


Cerita Marsha, Mahasiswa Unair yang Raih Juara 1 di Ajang Taekwondo di Skotlandia

6 hari lalu

Marsha Alycia Rahmadiar Setianto atau Acha saat melakukan persiapan poompase. Foto: Istimewa
Cerita Marsha, Mahasiswa Unair yang Raih Juara 1 di Ajang Taekwondo di Skotlandia

Marsha Alycia Rahmadiar Setianto, mahasiswa Fakultas Hukum Unair berhasil meraih juara pertama dalam kejuaraan taekwondo internasional di Skotlandia.


Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

6 hari lalu

Ilustrasi bom molotov. shutterstock.com
Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email